Senin, 27 Juli 2009

Pangku LapTop Beresiko Mandul

Bekerja dengan laptop memang sangat praktis. Namun perhatikan penempatan laptop. Sebab, efek laptop mempengaruhi kesuburan. Maksudnya apa? Pingen tau, Yuk… 

Pria dilarang memangku laptop. Karena panas yang dihasilkan notebook akan mengganggu produksi dan kondisi sperma. Dalam jangka pnjang, hal itu berakibat kemandulan.

“Notebook yang dioperasikan dengan cara dipangku akan menimbulkan suhu tinggi yang bisa memanaskan daerah scrotum(buah pelir). Padahal, Scrotum adalah lokasi “pabrik” sperma.”

Dianjurkan, mengoperasikan laptop dimeja saja, layaknya computer. Tindakan tersebut tidak hanya mengurangi radiasi dan suhu tinggi yang mungkin diserap oleh tubuh. Tapi juga ikut menjaga tulang belakang tetap lurus.

“ Kalau notebook dipangku, posisi tulang belakang akan melengkung dan tubuh menjadi sangkuk(bungkuk).”

Kebiasaan memangku laptop sangat tidak dianjurkan untuk pria berusia 15-20 tahun. Terutama mereka belum berkeluarga.

“bisa-bisa, mereka tidak punya anak.”

Namun bukan berarti pria yang sudah menikah atau berkeluarga boleh mengoperasikan laptop dengan posisi dipangku. Ada seseorang pria berusia 50 tahun mengalami luka bakjar pada alat vitalnya, setelah mengoperasikan notebook selama satu jam dengan posisi dipangku.

“Suhu tinggi tidak hanya dari notebook. Tapi, juga dari dua paha yang menjepit kelamin ketika memangku laptop.”

Maklum dalam kondisi menyala, terjadi kenaikan suhu sekitar 2,8 derajat celcius, disekitar scrotum. Bila laptop dalam keadaan mati, hanya dipangku, kenaikan suhu “hanya” 2,1 derajat celcius.

–dr Susanto Suryaatmadja MS SpAnd, Spesialis andrologi dari RSU dr Soetomo, Surabaya–

1 komentar: